Pj Bupati Apresiasi Polres Mojokerto Bangun Pos Jaga dan Palang Pintu JPL Kereta Api

MOJOKERTO - Pj Bupati Mojokerto, Akhmad Jazuli menyampaikan apresiasi kepada Polres Mojokerto Polda Jatim, yang sudah betul-betul bekerja keras mewujudkan adanya palang pintu kereta api di perlintasan sebidang.

Apresiasi itu disampaikan saat Pj Bupati Mojokerto, Akhmad Jazuli meresmikan Pos jaga dan palang pintu JPL (Jalur Perlintasan Langsung) 38 di Dusun Damarsih, Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto. 

Baca juga: Dirbinmas Polda Jatim Ikuti Diskusi Membangun Ekosistem Toleransi di Lingkungan Sekolah

“Karena itu, kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pak Kapolres Mojokerto dan jajarannya, Kepala Dishub dan jajarannya yang sudah betul-betul bekerja keras mewujudkan adanya palang pintu ini yang berkoordinasi dengan Dishub Provinsi Jawa Timur dan kementrian pusat, ” katanya.

Pj Bupati Mojokerto, Akhmad Jazuli berharap dengan dioperasionalkan pos jaga dan palang pintu JPL 38 di Dusun Damarsih, Desa Kepuhanyar, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto dapat membawa kemaslahatan dan keselamatan masyarakat dan pengguna jalan.

Baca juga: Wakapolda Jatim Pimpin Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah Seleksi SIPSS T.A 2022

"Diharapkan pos jaga dan palang pintu JPL 38 tersebut dapat menekan angka kecelakaan lalu-lintas, " ujarnya, Rabu (16/10).

Menurutnya, pos jaga dan palang pintu JPL 38 tersebut menjadi harapan masyarakat di Dusun Damarsih, Desa Kepuhanyar agar pembangunan dan pengoperasionalan pos jaga dan palang pintu JPL 38 dapat berfungsi dengan optimal.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi se-Indonesia, Kapolri Saksikan Gubernur Maluku Utara Divaksin

"Ini bermanfaat bagi pengguna jalan lainnya, " ucap Akhmad Jazuli.

Sementara itu, Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto menjelaskan, jika pos jaga dan palang pintu JPL 38 di Dusun Damarsih, Desa Kepuhanyar sudah selesai dibangun sejak bulan Mei 2024 lalu. 

Baca juga: Sukseskan GPDRR, Kapolri Siapkan Skenario Pengamanan Hingga Genjot Vaksin Booster di Bali

“Tetapi perlu diketahui kepada masyarakat, pos jaga dan palang pintu perlintasan KA ini tidak serta merta langsung bisa digunakan, ”ungkap AKBP Ihram Kustarto.

Ia juga mengatakan, bertepatan dengan digelarnya Operasi Zebra Semeru 2024, pos jaga dan palang pintu JPL 38 di Dusun Damarsih, Desa Kepuhanyar dinyatakan layak untuk dioperasionalkan. 

Baca juga: Terbukti Bersalah, Randy Dicopot Dari Anggota Polri

Kapolres Mojokerto berharap agar pos jaga dan palang pintu perlintasan KA tersebut membawa manfaat. 

“Kita bermohon kepada Allah SWT, semoga tidak ada lagi kecelakaan di perlintasan di wilayah Mojokerto dan Alhamdulilah sampai hari ini, semua sudah terpasang dan tentunya kami mohon kepada masyarakat untuk ikut menjaga, "ujar AKBP Ihram Kustarto. 

Kapolres Mojokerto juga mengucapkan terimakasih atas bantuan semua pihak untuk proses pembangunan palang pintu otomatis JPL 38 di Dusun Damarsih, Desa Kepuhanyar.

Dengan bantuan dan kerjasama semua pihak, pembangunan palang pintu otomatis JPL 38 bisa selesai sesuai dengan waktu yang diharapkan. 

Pihaknya berharap bisa mengurangi resiko terjadi kecelakaan KA yang bisa menyebabkan adanya korban jiwa.

Baca juga: Polda Jatim dan Polres Lumajang Gelar Perpanjangan SIM Gratis bagi Korban Terdampak Erupsi Semeru

Kapolres Mojokerto menyebut adanya palang pintu otomatis ini memang sangat dibutuhkan masyarakat yang setiap hari melewati jalur Damarsih. 

"Semoga kejadian kecelakaan di perlintasan kereta api yang berada di wilayah Damarsih ini tidak terjadi lagi, ” pungkasnya. (*)